pada tanggal
Kuliner Malam & Street Food
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Semarang dikenal sebagai Kota Atlas yang punya banyak cerita kuliner melegenda penuh kehangatan. Tidak hanya wisata sejarah, kota ini juga menyimpan ragam cita rasa yang menggiurkan. Banyak makanan khas yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap jadi favorit warga.
Hidangan tersebut tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga menghadirkan nostalgia pada setiap pengunjungnya. Menyantap kuliner legendaris di Semarang serasa menikmati perjalanan panjang budaya dan sejarah.
Kota ini menghadirkan pengalaman kuliner yang membuat orang selalu ingin kembali lagi. Dari pasar tradisional hingga restoran tua, setiap sudut Semarang menyimpan cerita kuliner istimewa. Tidak heran jika wisatawan selalu menjadikan kuliner legendaris sebagai tujuan utama liburan.
Cita rasa unik yang terjaga membuat makanan Semarang jadi magnet kuat untuk para turis. Setiap suapan menghadirkan kebahagiaan sederhana yang bikin hati merasa dekat dengan kota.
Membicarakan kuliner Semarang tentu tak bisa lepas dari lumpia yang sudah jadi ikonnya. Lumpia Semarang terkenal dengan kulit tipis renyah dan isian bambu muda yang gurih. Setiap gigitan menghadirkan perpaduan rasa asin, manis, serta sedikit pedas yang nikmat.
Banyak turis rela antre panjang hanya untuk merasakan lumpia legendaris dari toko tua. Sajian ini biasanya ditemani saus kental manis pedas yang memperkaya cita rasa lumpia. Tidak heran jika lumpia disebut sebagai kuliner wajib ketika berkunjung ke Kota Semarang.
Lumpia sudah menjadi bagian dari identitas kuliner yang diwariskan turun-temurun sejak lama. Menikmati lumpia terasa seperti merasakan sejarah panjang hubungan budaya Tionghoa dan Jawa.
Hidangan sederhana ini berhasil mengikat hati banyak orang dari berbagai generasi berbeda. Lumpia membuat nama Semarang harum sebagai destinasi kuliner khas yang selalu bikin nagih.
Selain lumpia, Semarang juga terkenal dengan bandeng presto yang gurih sekaligus lembut saat disantap. Bandeng dimasak dengan teknik presto sehingga durinya lunak dan bisa dimakan seluruhnya. Hidangan ini biasanya disajikan dengan sambal terasi serta lalapan segar yang menggoda.
Bandeng presto menjadi oleh-oleh khas yang sering dibawa wisatawan setelah berkunjung ke Semarang. Banyak toko legendaris tetap menjaga kualitas bandeng presto agar rasanya tidak pernah berubah. Makanan ini tidak hanya terkenal di Semarang, tetapi juga ke berbagai kota lain.
Gurih, lembut, dan praktis membuat bandeng presto selalu jadi pilihan tepat penggemar kuliner. Tidak sedikit turis yang merasa liburannya belum lengkap tanpa mencicipi bandeng presto.
Hidangan khas ini membuktikan bahwa Semarang punya kuliner berkelas yang mampu bertahan. Setiap sajian bandeng presto menghadirkan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat lokal dan wisatawan.
Kuliner lain yang tak kalah populer adalah nasi ayam Semarang dengan cita rasa khas Jawa. Nasi ayam ini berbeda dengan nasi liwet, karena disajikan dengan kuah opor gurih. Tambahan lauk seperti telur pindang, sate usus, hingga tahu bacem melengkapi sajian menggoda.
Rasanya sederhana, tetapi selalu bikin orang rindu karena kehangatan yang ditawarkan hidangan ini. Banyak penjual nasi ayam legendaris masih bertahan di Semarang dengan pelanggan setia mereka.
Makanan ini biasanya disantap malam hari, cocok sebagai teman berbincang bersama keluarga. Suasana khas warung kaki lima membuat pengalaman kuliner semakin hangat dan terasa akrab.
Wisatawan yang berkunjung ke Semarang biasanya selalu berburu nasi ayam saat menjelang malam. Tidak heran jika nasi ayam disebut sebagai comfort food yang melekat erat di hati. Cita rasa nasi ayam membuat Semarang semakin kaya dengan kuliner khasnya.
Setelah puas menikmati makanan berat, wingko babat menjadi pilihan manis untuk menutup hari. Kue tradisional berbahan dasar kelapa parut dan ketan ini terkenal legit serta mengenyangkan. Wingko biasanya berbentuk bulat pipih dengan tekstur padat namun lembut ketika digigit.
Kudapan ini sering dibeli wisatawan sebagai oleh-oleh khas Semarang yang selalu dicari. Banyak toko wingko legendaris yang tetap menjaga resep asli agar rasanya tetap konsisten. Menyantap wingko menghadirkan kenangan masa kecil sekaligus kebahagiaan sederhana bagi penikmatnya.
Rasanya yang manis gurih membuat wingko cocok dinikmati bersama teh atau kopi hangat. Tidak heran jika wingko menjadi simbol kebersamaan dalam keluarga dan sahabat di Semarang. Kuliner penutup ini melengkapi perjalanan rasa wisatawan saat berlibur di Kota Atlas. Wingko babat adalah bukti bahwa kebahagiaan bisa ditemukan dari makanan sederhana.
Komentar
Posting Komentar